MEMBANGUN MASJID DI DUNIA = MEMBANGUN RUMAH DI SURGA

Memiliki rumah yang indah, nyaman, tenang, dan penuh kedamaian menjadi impian setiap insan  yang  hidup di dunia. Karena rumah memberi banyak manfaat bagi pemilik dan anggota keluarganya. Tidak harus besar dan luas, kecil pun tidak masalah asal nyaman bagi penghuninya. Itulah kira-kira kriteria sebuah rumah idaman di dunia.

Bagaimana dengan rumah di surga?  Dapat dipastikan, setiap orang juga memiliki cita-cita untuk memiliki rumah di surga. Sebuah cita-cita yang sangat mulia. Namun tidak semua orang bisa menggapai cita-cita tersebut. Hal ini sangat tergantung dengan amal kebaikannya selama hidup di dunia.  

Salah satu cara untuk bisa membangun rumah di surga adalah dengan membangun masjid. Rasulullah SAW bersabda:

Barang siapa yang membangun untuk Allah sebuah masjid,meskipun sebesar sarang burung, maka Allah akan membangun untuknya rumah di surga

(H.R. Bukhari)

Sesungguhnya yang memakmurkan masjid-masjid hanyalah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah,maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk orang-orang yang mendapat petunjuk

(Q.S. At-Taubah: 18)

Panitia Pembangunan Masjid Baiturrahman (Komplek LAN 1) Pisangan, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, memberi kesempatan kepada para donatur dan muhsinin untuk  MEMBANGUN RUMAH DI SURGA melalui pembangunan Masjid Baiturrahman. Pembangunan masjid ini merupakan pengembangan dari Mushalla Arrahman yang ada sekarang.

Ada dua tahap pembangunan. Pertama, pembelian tanah seluas 354 m2. Kedua, setelah tanah dibeli, akan dibangun sebuah masjid yang nota bene merupakan pengembangan dari Mushalla Arrahman yang ada sekarang.

Status tanah ini saat ini masih milik pribadi (warga). Pemilik tanah tersebut bermaksud menjual tanah dan calon pembeli yang diprioritaskan adalah Mushalla Arrahman. Harga setiap meter adalah Rp. 2.000.000 (dua juta rupiah).  Karena Mushalla Arrahman belum memiliki dana sebanyak itu, maka dilakukan GERAKAN WAKAF TANAH untuk pembangunan masjid.  

Bagaimana caranya? Cukup mudah dan sederhana. Pertama, nilai wakaf tanah per meter adalah Rp. 2.000.000 (dua juta rupiah). Anda cukup menentukan akan mewakafkan berapa meter? Jika Anda niat wakaf satu meter, berarti Anda cukup menyiapkan  uang tunai sebesar dua juta rupiah. Kedua, uang tunai itu bisa Anda serahkan langsung kepada Panitia Pembangunan Masjid, atau Panitia yang mengambil uang tersebut dari kediaman Anda. Atau Anda transfer dana tersebut ke rekening bank. Anda boleh memilih. Mana yang lebih nyaman, dari tiga cara tersebut.

Untuk mendapatkan informasi lebih lengkap, silahkan baca Proposal Pembangunan Masjid Baiturrahman di bagian lain dari Blog ini. Selamat membaca. Selamat Membangun Rumah di Surga. Kami menantikan kontribusi Anda.